……Untuk menjawab pertanyaan sulit ini, Jenderal Sepuh terus merenung, berpikir, menulis, dan berbuat, akhirnya ketemu jawaban: yang rusak adalah jati diri dan karakter bangsa. Jika pengamatan ini benar, dan saya cenderung untuk setuju, maka penyakit kita sudah terlalu serius dan kronis untuk dapat disembuhkan dalam tempo singkat. Karena itu Jenderal Sepuh sudah mengontak Depdiknas dan Depag untuk bergerak secara strategis, dan pasti akan memakan waktu lama, untuk berupaya mengobatinya melalui jalur pendidikan dan pencerahan. (dikutip dari Republika, 12 Juni 2007)



Hikmah
Ya Allah karuniakan negeri ini limpahan rahmat-Mu
Hiduplah... Indonesia Raya...


Inspirasi
Orang-orang kafir itu membuat tipu daya, dan Allah membalas tipu daya mereka itu. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya. (3:54)
Mereka ingin memadamkan cahaya Allah dengan mulut (dan kepandaian) mereka, tetapi Allah (justru) menyempurnakan cahaya-Nya, walau orang-orang kafir membencinya". (61:8)


Posting Terbaru
- Bangura, Misionaris : Aku Bermimpi ‘Islam Mengundangku’ dalam 3 Hari Berturut Turut
- Perempuan Jerman, Membaca Al-Fatihah, Jantung Saya Berdebar Hebat
- SUARA NERAKA
- 2010 in review
- Akhirnya Muhammadiyah Haramkan Rokok
- Apa jasa Gus Dur hingga diberi gelar pahlawan?
- Membunuh Anak Perempuan Takut Miskin
- Jihad Sejati
- Einstein bukan Penemu E=mc2
- Aparat Bikin Resah, Jangan Mau Kerjasama


Archives
- January 2015
- October 2011
- January 2011
- March 2010
- January 2010
- December 2009
- September 2009
- August 2009
- June 2009
- May 2009
- February 2009
- January 2009
- December 2008
- November 2008
- September 2008
- August 2008
- July 2008
- June 2008
- May 2008
- April 2008
- March 2008
- February 2008
- January 2008
- December 2007
- November 2007
- September 2007
- August 2007
- June 2007


Anda Pengunjung ke
- 581,706 hits


Top Clicks
- None


Top Posts







Recent Comments